Kamis, 26 Mei 2011

Ringkasan Bab Manusia dan Pandangan Hidup

Pengertian Pandangan hidup

Setiap manusia mempunyai pandangan hidup. Pandangan hidup itu bersifat kodrati karena ia menentukan masa depan seseorang. Pandangan hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya. Karna pandangan hidup itu tidak seketika muncul begitu saja,memerlukan proses waktu yang lama dan terus menerus.

Pandangan hidup berdasarkan asalnya yaitu terdiri dari 3 macam :
1. Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya
2. Pandangan hidup yang berupa ideology yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norma yang terdapat pada suatu Negara
3. Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.

Pandangan hidup pada dasarnya mempunyai unsure-unsur yaitu : cita-cita, kebajikan, usaha, keyakinan/kepercayaan. CIta-cita ialah apa yang diinginkan yang mungkin dapat dicapai dengan usaha atau perjuangan. Kebajikan adalah sesuatu yg mendatangkan kebaikan (keselamatan, keberuntungan, dsb). Usaha atau perjuangan adalah kerja keras yang dilandasi keyakinan/kepercayaan. Keyakinan/kepercayaan diukur dengan kemampuan akal, kemampuan jasmana, dan kepercayaan kepada Tuhan.

Cita-cita

Menurut kamus umum bahasa Indonesia cita-cita adalah keinginan, harapan, tujuan yang selalu ada dalam pikiran. Baik keinginan, harapan, maupun tujuan merupakan apa yang mau diperoleh seseorang pada masa mendatang. Dengan demikian cita-cita merupakan pandangan masa depan atau merupakan pandangan hidup yang akan datang. Dalam menggapai cita-cita harus di dasari oleh kemampuan dan keingingan yang kuat,agar sesuatu yang di cita-citakan bisa tercapai.
Apabila cita-cita itu tidak mungkin atau belum mungkin terpenuhi, maka cita-cita itu disebut angan-angan.
Ada 3 faktor yang mempengaruhi keberhasilan dalam menggapai cita-cita:
1. manusia yang memiliki cita-cita
2. kondisi yang dihadapi selama mencapai apa yang dicita-citakannya
3. seberapa tinggikah cita-cita yang hendak dicapai

Kebajikan

Kebajikan atau kebaikan atau perbuatan yang mendatangkan kebaikan pada hakekatnya sama dengan perbuatan moral, perbuatan yagn sesuai dengan norma-norma agama dan etika. Manusia berbuat baik, karena menurut kodratnya manusia itu baik, mahluk bermoral.
Manusia adalah seorang pribadi yang utuh yang terdiri atas jasmani dan rohani. Kedua unsur tersebut yang sangat berperan penting di dalam manusia,kedua unsur tersebut bisa terpisah bila manusia itu sudah meninggal.
Manusia merupakan mahkluk sosial,manusia hidup bermasyarakat,manusia saling membutuhkan,saling tolong-menolong,dan manusia saling menghormati satu sama yang lain.
Manusia sebagai mahkluk Tuhan,di ciptakan Tuhan dan dapat berkembang karna Tuhan. Untuk itu manusia di lengkapi dengan kemampuan jasmani dan rohani dan juga fasilitas alam yang sangat indah,seperti air,tanah,udara,dan tumbuh-tumbuhan.

Usaha/Perjuangan

Usaha /perjuangan adalah kerja keras untuk mewujudkan cita-cita. Kerja keras itu dapat dilakukan dengan otak/ilmu maupun denan tenaga/jasmani, atau dengan kedua-duanya. Kerja keras pada dasarnya menghargai dan meningkatkan harkat dan mertabat manusia. Dalam berkeja keras,manusia di batasi oleh kemampuan. Karna kemampuan terbatas itulah timbul perbedaan tingkat kemakmuran antara yang satu dengan yang lainnya. Kemampuan itu terbatas pada fisik dan keahliaan/keterampilan. Karena manusia itu mempunyai rasa kebersamaan dan belas kasihan antara sesama manusia,maka ketidakmampuan atau keterbatasan kemampuan yang menimbulkan perbedaan tingkat kemakmuran itu dapat di atasi bersama-sama.

Keyakinan/Kepercayaan

Keyakinan/kepercayaan yang menjadi dasar pandangan hidup berasal dari akal atau kekuasaan Tuhan. Menurut Prof.Dr.Harun Nasution, ada 3 aliran filsafat yaitu:
1. Aliran naturalisme : hidup manusia itu dihubungkan dengan kekuatan gaib yang merupakan kekuatan tertinggi. Kekuatan gaib itu dari nature, dan itu dari Tuhan. Tetapi yang tidak percaya pada Tuhan,nature itu yang tertinggi. Aliran naturalisme berintikan spekulasi,mungkin ada Tuhan mungkin juga tidak ada Tuhan. Bagi yang percaya Tuhan,Tuhan itu penguasa tertinggi di jagat raya ini. Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan,karena itu manusia mengabdi kepada Tuhan berdasarkan ajaran-ajaran Tuhan,yaitu agama.
2. Aliran intelektualisme: dasar aliran ini adalah logika/akal. Manusia mengutamakan akal. Dengan akal manusia berpikir, mana yang benar menurut akal itulah yang baik, walaupun bertentangan dengan kekuatan hati nurani. Manusia yakin bahwa dengan kekuatan akal,kebajikan itu akan dapat di capai dengan sukses.
Apabila pandangan ini dihubungkan dengan pandangan hidup,maka keyakinan manusia itu bermulai dari akal. Kebebasan akal menimbulkan kebebasan bertingkah laku dan berbuat,walaupun tingah laku dan perbuatan itu bertentangan dengan hati nurani.
3. Aliran gabungan : Dasar aliran ini idalah kekuatan gaib dan juga akal. Kekuatan gaib artinya kekuatan yang berasal dari Tuhan, percaya adanya Tuhan sebagai dasar keyakinan. Sedangkan akal adalah dasar kebudayaan, yang menentukan benar tidaknya sesuatu. Segala sesuatu dinilai dengan akal, baik sebagai logika berpikir maupun sebagai rasa (hati nurani). Segala sesuatu dinilai dengan akal, baik sebagai logika berpikir maupun sebagai rasa (hati nurani).
Apabila aliran ini dihubungkan dengan pandangan hidup,maka akan timbul dua kemungkinan pandangan hidup. Apabila keyakinan lebih berat didasarkan pada logika berpikir,sedangkan hati nurani dinomor duakan,kekuatan gaib dari Tuhan diakui adaanya tetapi tidak menentukan,dan logika berpikir tidak di tekankan pada logika berpikir individu,melainkan berpikir kolektif(masyarakat),pandangan hidup ini disebut pandangan sosialisme.

Tugas Soal IBD (Manusia dan Keindahan)

1. Apa bedanya keindahan sebagai suatu kualitas abstrak dengan sebuah benda tertentu yang indah (terlihat) ?
Jawab : . Keindahan itu suatu konsep abstrak yang tidak dapat dinikmati karena tidak jelas. Keindahan itu baru jelas jika telah dihubungkan dengan sesuatu yang berwujud atau suatu karya.
Akan tetapi, suatu kualitas tersebut akan bisa dikatakan indah apabila hal tersebut dapat dirasakan dan di nikmati pada diri seseorang. Untuk pembedaan itu dalam bahasa Inggris sering dipergunakan istilah “beuty” (keindahan) dan “the beautiful” (benda atau hal indah).

2. Apa bedanya nilai ekstrinsik dengan intrinsik ?
Jawab : Nilai Ekstrinsik adalah sifat baik dari suatu benda sebagai alat atau sarana untuk sesuatu hal lainnya (Instrumental/Contribution Value), yakni bersifat sebagai alat atau membantu.
Sedangkan Nilai Instrinsik adalah sifat baik dari benda yang bersangkutan, atau suatu tujuan ataupun demi kepentingan benda itu sendiri.

3. Jelaskan pengertian dari kontemplasi dan ekspansi ?
Jawab : Kontemplasi adalah suatu meditasi yang membutuhkan konsentrasi penuh dalam merenungkan sesuatu.
Ekspasi adalah tindakan aktif untuk memperluas dan memperbesar cakupan usaha yang telah ada.

Selasa, 24 Mei 2011

Tugas Soal IBD (Manusia dan Keadilan)

1. Apakah yang dimaksud dengan keadilan ? Apa makna dari keadilan ?
Jawab : keadilan itu adalah pengakuan dan pelakuan yang seimbang antara hak-hak dan kewajiban. Keadilan terletak pada keharmonisan menuntuk hak dan menjalankan kewajiban. Atau dengan kata lain, keadilan adalah keadaan bila setiap orang memperoleh apa yang menjadi hak nya dan setiap orang memperoleh bagian yang sama dari kekayaan bersama.

2. Apa yang dimaksud dengan keadilan komutatif ? Berikan contohnya ?
Jawab : Keadilan yang bertujuan untuk memelihara ketertiban masyarakat dan kesejahteraan umum.
contoh : Yaitu tugas sang ketua kelas dalam mengatur ketertiban kelas demi ketertiban kelas.

3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan kejujuran dan hakikat kejujuran ?
Jawab : Kejujuran adalah suatu sikap yang di dasarkan dengar keterbukaan dan apa yang dikatakan sesuai dengan kenyataan yang ada.
Hakikat Kejujuran adalah hak yang telah tertetapkan, dan terhubung kepada Tuhan. Bisa di bilang kejujuran antara kita dan Tuhan.

4. Apa yang dimaksud dengan kecurangan dan sebab-sebab orang melakukan kecurangan ?
Jawab : Kecurangan adalah suatu perbuatan yang tidak jujur kepada orang lain yang bisa juga merugikan orang tersebut.
Sebab-sebab orang melakukan kecurangan :
- iri
- ingin menang sendiri
- tak mmapu melakukan apapun

5. Apakah hakikat dari pemulihan nama baik ?
Jawab : Seseorang yang namanya sudah tercemar oleh orang lain,namun orang yang berbuat salah tersebut memberi informasi yang seesungguhnya kepada umum,bahwa sesungguhnya orang yang sudah di tuduh itu tidak bersalah. Sehingga namanya tidak tercemar lagi.


6. Apa yang dimaksud dengan pembalasan ? Apa sebab-sebab orang melakukan pembalasan ? Berikan contoh!
Jawab : Pembalasan adalah suatu reaksi yang dilakukan karna tidak suka atau tidak senang oleh suatu perbuatan orang.
Sebab-sebab melakukan pembalasan :
- emosi
- tidak berpikir panjang
- melampiaskan amarahnya
- dll

Kamis, 14 April 2011

RINGKASAN IBD BAB 4

Manusia dan Keindahan

Keindahan
Kata keindahan berasal dari kata indah, artinya bagus, permai, cantik, elok, molek dan sebagainya. Keidahan identik dengan kebenaran. Keindahan kebenaran dan kebenaran adalah keindahan. Keduanya mempunyai nilai yang sama yaitu abadi, dan mempunyai daya tarik yang selalu bertambah.

Apakah keindahan Itu ?
Sebenarnya sulit bagi kita untuk menyatakan apakah keindahan itu. Keindahan itu suatu konsep abstrak yang tidak dapat dinikmati karena tidak jelas. Keindahan itu baru jelas jika telah dihubungkan dengan sesuatu yang berwujud atau suatu karya. Dengan kata lain keindahan itu baru dapat dinikmati jika dihubungkan dengan suatu bentuk. Dengan bentuk itu keindahan berkomunikasi.
Dalam pembatasan filsafat, kedua pengertian ini kadang-kaang dicampuradukkan saja. Disamping itu terdapat pula perbedaan menurut luasnya pengertian; yakni
a. keindahan dalam arti luas
b. keindahan dalam arti estetis murni
c. keindahan dalam arti terbatas dalam pengertiannya dengan penglihatan

Keindahan alam arti luas merupakan pengertian semula dari bangsa Yunani dulu yang didalamnya tercakup pula kebaikan. Plato misalnya menyebut tentang watak yang indah dan hukum yang indah, sedang Aristoteles merumuskan keindahan sebagai sesuatu yang selain baik juga menyenangkan. Plotinus menulis tentang ilmu yang indah, kebajikan yang indah.

Keindahan dalam arti estetik murni menyangkut pengalaman estetis dari seseorang dalam hubungannya dengan segala sesuatu yang dicerapnya. Sedang keindahan dalam arti terbatas lebih disempitkan sehingga hanya menyangkut benda-benda yang dicerapnya dengan penglihatan, yakni berupa keindahan dari bentuk dan warna.


Nilai estetik.
Dalam rangka teori umum tentang nilai The Liang gie menjelaskan bahwa pengertian keindahan dianggap sebagai salah satu jenis nilai sepertihalnya nilai moral, nilai ekonomik, nilai pendidikan dan sebagainya. Nilai yang berhubungan dengan segaa sesuatu yang tercakup dalam pengertian keindahan disebut nilai estetik. Nilai adalah suatu relaitas psikologis yang harus dibedakan secara tegas dari kegunaan, karena terdapat dalam jiwa manusia dan bukan pada bendanya itu sendiri. Nilai itu oleh orang dipercaya terdapa pada sesuatu benda sampai terbukti kebenarannya.

Teori Pengungkapan.
Dalil teori ini ialah bahwa “arts is an expresition of human feeling” ( seni adalah suatu pengungkapan dari perasaan manusia) Teori ini terutama bertalian dengan apa yang dialami oleh seorang seniman ketika menciptakan karya seni. Tokoh teori ekspresi yang paling terkenal ialah filsuf Italia Benedeto Croce (1886-1952) Beliau antara lain menyatakan bahwa “Seni adalah pengungkapan pesan-pesan) expression adalah sama dengan intuition, dan intuisi adalah pegnetahuan intuitif yang diperoleh melalui penghayatan tentagn hal-hal individual yang menghasilkan gambaran angan-angan (images).

Teori Pengungkapan.
Dalil teori ini ialah bahwa “arts is an expresition of human feeling” ( seni adalah suatu pengungkapan dari perasaan manusia) Teori ini terutama bertalian dengan apa yang dialami oleh seorang seniman ketika menciptakan karya seni. Tokoh teori ekspresi yang paling terkenal ialah filsuf Italia Benedeto Croce (1886-1952) Beliau antara lain menyatakan bahwa “Seni adalah pengungkapan pesan-pesan) expression adalah sama dengan intuition, dan intuisi adalah pegnetahuan intuitif yang diperoleh melalui penghayatan tentagn hal-hal individual yang menghasilkan gambaran angan-angan (images).

Teori Psikologis
Para ahli estetik dalam abad modern menelaah teori-teori seni dari sudut hubungan karya seni dan alam pikiran penciptanya dengan mempergunakan metode-metode psikologis. Misalnya berdasarkan psikoanalisa dikemukakan bahwa proses penciptaan seni adalah pemenuhan keinginan-keinginan bawah sadar dari seseorang seniman. Sedang karya seni itu merupakan bentuk terselubung atau diperhalus yang wujudkan keluar dari keinginan-keinginan itu

Rabu, 13 April 2011

RINGKASAN IBD BAB 3

Manusia dan Penderitaan


Pengertian Penderitaan
Penderitaan berasal dari kata derita. Kata derita berasal dari bahasa sansekerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan dapat berupa penderitaan lahir atau batin atau lahir dan batin. Penderitaan termasuk realitas manusia dan dunia. Intensitas penderitaan bertingkat-tingkat, ada yang berat, ada yang ringan. Namun peranan individu juga menentukan berat-tidaknya intensitas penderitaan. Suatu pristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan merupakan energi untuk bangkit kembali bagi seseorang, atau sebagai langkah awal untuk mencpai kenikmatan dan kebahagiaan.

Siksaan
Siksaan dapat diartikan sebagai siksaan badan atau jasman, dan dapat juga berupa siksaan jiwa atau rokhani. Akibat siksaan yang dialami seseorang, timbullah penderitaan. Siksaan yang sifatnya psikis bisa berupa : kebimbangan, kesepian, ketakutan. Ketakutan yang berlebih-lebihan yang tidak pada tempatnya disebut phobia.banyak sebab yang menjadikan seseorang merasa ketakutan antara lain : claustrophobia dan agoraphobia, gamang, ketakutan, keakitan, kegagalan.
Para ahli ilmu jiwa cenderung berpendapat bahwa phobia adalah suatu gejala dari suatu problema psikologis yang dalam, yang harus ditemukan, dihadapi, dan ditaklukan sebelum phobianya akan hilang. Sebaliknya ahli-ahli yang merawat tingkah laku percaya bahwa suatu phobia adalah problemnya dan tidak perlu menemukan sebab-sebabnya supaya mendapatkan perawatan dan pengobatan.

Kekalutan Mental
Penderitaan batin dalam ilmu psikologi dikenal sebagai kekalutan mental. Secara lebih sederhana kekalutan mental adalah gangguan kejiwaan akibat ketidakmampuan seseorang menghadapi persoalan yang harus diatasi sehingga yang bersangkutan bertingkah laku secara kurang wajar. Gejala permulaan bagi seseorang yang mengalami kekalutan mental adalah :
1. nampak pada jasmani yang sering merasakan pusing, sesak napas, demam, nyeri pada lambung
2. nampak pada kejiwaannya dengan rasa cemas, ketakutan, patah hati, apatis, cemburu, mudah marah

Tahap-tahap gangguan kejiwaan adalah :
1. Gangguan kejiwaan nampak pada gejala-gejala kehidupan si penderita jasmani maupun rohani
2. Usaha mempertahankan diri dengan cara negative
3. Kekalutan merupakan titik patah (mental breakdown) dan yang bersangkutan mengalam gangguan
Sebab-sebab timbulnya kekalutan mental :

Sebab-sebab timbulnya kekalutan mental :
1. Kepribadian yang lemah akibat kondisi jasmani atau mental yang kurang sempurna
2. Terjadinya konflik sosial budaya
3. Cara pematangan batin yang salah dengan memberikan reaksi yang berlebihan terhadap kehidupan sosial


Bentuk fustasi antara lain :
1. agresi berupa kamarahan yang meluap-luap akibat emosi yang tak terkendali dan secara fisik berakibat mudah terjadi hypertensi atau tindakan sadis yang dapat membahayakan orang sekitarnya
2. regresi adalah kembali pada pola perilaku yang primitive atau kekanak-kanakan
3. fiksasi; adalah peletakan pembatasan pada satu pola yang sama (tetap) misalnya dengan membisu
4. proyeksi; merupakan usaha melemparkan atau memproyeksikan kelemahan dan sikap-sikap sendiri yang negative kepada orang lain
5. Identifikasi; adalah menyamakan diri dengan seseorang yang sukses dalam imaginasinya
6. narsisme; adalah self love yang berlebihan sehingga yang bersangkutan merasa dirinya lebih superior dari paa orang lain
7. autisme; ialah menutup diri secara total dari dunia riil, tidak mau berkomunikasi dengan orang lain, ia puas dengan fantasinya sendiri yagn dapat menjurus ke sifat yang sinting.

Orang yang mengalami penderitaan mungkin akan memperoleh pengaruh bermacam-macam dan sikap dalam dirinya. Sikap yang timbul dapat berupa sikap positif ataupun sikap negative. Sikap negative misalnya penyesalan karena tidak bahagia, sikap kecewa, putus asa, atau ingin bunuh diri. Kelanjutan dari sikap negatif ini dapat timbul sikap anti, mislanya anti kawain atau tidak mau kawin, tidak punya gairah hidup, dan sebagainya. Sikap positif yaitu sikap optimis mengatasi penderitaan, bahwa hidup bukan rangkaian penderitaan, melainkan perjuangan membebaskan diri dari penderitaan dan penderitaan itu adalah hanya bagian dari kehidupan. SIkap positif biasanya kreatif, tidak mudah menyerah, bahkan mungkin timbul sikap keras atau sikap anti. Misalnya sifat anti kawin paksa, ia berjuang menentang kawin paksa, dan lain-lain.

RINGKASAN IBD BAB 2

Manusia dan Cinta Kasih

Pengertian Cinta Kasih
Menurut kamus umum bahasa Indonesia karya WJS Poerwadarminta. Cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada). Ataupun rasa sangat kasih atau sangat tertarik hatinya sedangkan kata kasih artinya perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian arti cinta dan kasih hampir bersamaan, sehingga kata kasih memperkuat rasa cinta. Karena itu cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka (saying) kepada seseorang yang disertai menaruh belas kasihan.

Pengertian tentang cinta dikemukakan oleh Dr. Sarlito.W.Sarwono. Dikatakan bahwa cinta memiliki 3 unsur yaitu keterikatan, keintiman, dan kemesraan. Yang dimaksud dengan keterikatan adalah adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dengan dia. Keintiman yaitu adanya kebiasaan-kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukkan bahwa antara anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi. Panggilan-panggilan formal seperti bapak, ibu, saudara digantikan dengan sekedar memanggil nama atau sebutan saying. Kemesraan yaitu adanya rasa ingin membelai atau dibelai, rasa kangen kalau jauh atau lama tidak bertemu, adanya ucapan-ucapan yang mengungkapkan rasa sayang.

Kasih Sayang
Kasih sayang adalah perasaan sayang, perasaan cinta atau perasaan suka kepada seseorang. Kasih sayang ini merupakan pertumbuhan dari cinta. Dalam kasih sayang sadar atau tidak sadar dari masing-masing pihak dituntut tanggung-jawab, pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka, sehingga keduanya merupakan kesatuan yang bulat dan utuh. Bila salah satu tidak di penuhi, maka mustahil akan terwujudnya kasih sayang di antara kedua pasangan.

Kemesraan
Kemesraan berasal dari kata dasar mesra, yang artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan ialah hubungan yagn akrab baik antara pria dan wanita yang sedang dimabuk asmara maupun yang sudah berumah tangga. Kemesraan pada dasarnya merupakan perwujudan kasih sayang yang mendalam.

Belas Kasihan
Dalam surat Yohanes dijelaskan ada 3 macam cinta. Cinta Agape ialah cinta manusia kepada Tuhan. Cinta Philia ialah cinta kepada ibu bapak (orang tua) dan saudara. Dan cinta erros atau amor ini ialah cinta antara pria dan wanita. Beda antara cinta amor dan eros ini adalah citna eros cinta karena kodrati sebagi laki-lakai dan perempuan, sedangkan cinta amor karena unsure-unsur yang sulit dinalar, misalnya gadis normal yang cantik mencintai dan mau menikahi seorang pemuda yang kerdil. Cinta terhdap sesama merupakan perpaduan cinta agape dan cinta philia. Cinta sesama ini diberikan istilah belas kasihan untuk membedakan antara cinta kepada orang tua, pria-wanita, cinta kepada Tuhan. Dalam cinta kepada sesama ini diberi istilah belas kasihan, karena cinta disini buka karena cakapnya, kayanya, cantiknya, melainkan karena penderitaannya.

RINGKASAN IBD BAB 1

Manusia dan Kebudayaan

Manusia
Dipandang dari segi ilmu eksakta, manusia adalah kumpulan dari partikel-partikel atom yang membentuk jaringan sistem yang dimiliki oleh manusia ( ilmu kimia ). Manusia merupakan kumpulan dari berbagai sistem fisik yang saling terkait satu sama lain dan merupakan kumpulan dari energi ( ilmu fisika ). Manusia merupakan mahluk biologis yang tergolong dalam golongan mahluk mamalia ( biologi ). Dalam ilmu-ilmu sosial, manusia merupakan mahluk yang ingin memperoleh keuntungan atu selalu memperhitungkan setiap kegiatan, sering disebut homo economicus ( ilmu ekonomi ). Manusia merupakan mahluk sosial yang tidak dapat berdiri sendiri ( sosiologi ), mahluk yang selalu ingin mempunyai kekuasaan ( politik ).

1. Manusia itu terdiri dari empat unsure yang saling terkait, yaitu :
a. Jasad; yaitu badan kasar manusia yang nampak pada luarnya, dapat diraba, dan difoto, dan menempati ruang dan waktu.
b. Hayat; yaitu mengandung unsure hidup, yang ditandai dengan gerak
c. Ruh; yaitu bimbingan dan pimpinan Tuhan, daya yang bekerja secara spiritual dan memahami kebenaran, suatu kemampuan mencipta yang bersift konseptual yang menjadi pusat lahirnya kebudayaan.
d. Nafs; dalam pengertian diri atau keakuan, yaitu kesadaran tentan diri sendiri

2. Manusia sebagai satu kepribadian yang mengandung 3 unsur yaitu :
a. Id. Yang merupakan struktur kepribadian yang paling primitive dan paling tidak nampak. Id merupakan libido murni, atau energi psikis yang menunjukkan cirri alami yang irrasional dan terkait masalah sex, yang secara instingtual menentukan proses-proses ketidaksadaran. Id tidak berhubungan dengan lingkungan luar diri, tetapi terkait dengan struktur lain kepribadian yang pada gilirannya menjadi mediator antara insting Id dengan dunia luar.
b. Ego. Merupakan bagian atau struktur kepribadian yang pertama kali dibedakan dari Id, seringkali disebut sebagai kepribadian “eksekutif” karena peranannya dalam menghubgunkan energi Id ke dalam saluran osial yang dapat dimengerti oleh orang lain.
c. Superego. Merupakan struktur kepribadian yang paling akhir, muncul kira-kira pada usia limat tahun. Dibandingkan dengan Id dan ego, yang berkembang secara internal dalam diri individu, superego terbentuk dari lingkungan eksternal. Jadi superego menunjukkan pola aturan yang dalam derajat tertentu menghasilkan control diri melalui sistem imbalan dan hukuman yang terinternalisasi.


Hakekat Manusia :
1. Mahluk ciptaan Tuhan yagn terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh
2. Mahluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna, jika dibandingkan denan mahluk lainnya
3. mahluk biokultural yaitu mahluk hayati yagn budayawi
4. Mahluk Ciptaan Tuhan yagn terkait dengan lingkungan, mempunyai kualitas dan martabat karena kemampuan bekerja dan berkarya.

Pengertian Kebudayaan
Kebudayaan selalu dimiliki oleh setiap masyarakat, hanya saja ada suatu masyarakat yang lebih baik perkembangan kebudayaannya dari pada masyarakat lainnya untuk memenuhi segala kebutuhan masyarakatnya. Pengertian kebudayaan banyak sekali dikemukakan oleh para ahli. Salah satunya dikemukakan oleh Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, yang merumuskan bahwa kebudayaan adalah semua hasil dari karya, rasa dan cipta masyarakat.

Dari pengetian tersebut menunjukkan bahwa kebudayaan itu merupakan keseluruhan ari pengetahuan manusia sebagai mahluk sosial, yang digunakan untuk menginterpretasikan dan memahami lingkungan yang dihadapi, untuk memenuhi segala kebutuhannya serta mendorong terwujudnya kelakuan manusia itu sendiri.Atas dadar itulah para ahli mengemukakan adanya unsure kebudayaan yang umumnya diperinci menjadi 7 unsur yaitu :
1. unsur religi
2. sistem kemasyarakatan
3. sistem peralatan
4. sistem mata pencaharian hidup
5. sistem bahasa
6. sistem pengetahuan
7. seni

KEBUDAYAAN SUKU BATAK

A. SEJARAH

Kerajaan Batak didirikan oleh seorang Raja dalam negeri Toba sila-silahi (silalahi) lua’ Baligi (Luat Balige), kampung Parsoluhan, suku Pohan. Raja yang bersangkutan adalah Raja Kesaktian yang bernama Alang Pardoksi (Pardosi). Masa kejayaan kerajaan Batak dipimpin oleh raja yang bernama. Sultan Maharaja Bongsu pada tahun 1054 Hijriyah berhasil memakmurkan negerinya dengan berbagai kebijakan politiknya.

B. DESKRIPSI LOKASI

Suku bangsa Batak dari Pulau Sumatra Utara.Daerah asal kediaman orang Batak dikenal dengan Daratan Tinggi Karo, Kangkat Hulu, Deli Hulu, Serdang Hulu, Simalungun, Toba, Mandailing dan Tapanuli Tengah.Daerah ini dilalui oleh rangkaian Bukit Barisan di daerah Sumatra Utara dan terdapat sebuah danau besar dengan nama Danau Toba yang menjadi danau orang Batak. Dari segi lokasinya pun, suku batak terletak di atas. Jadi dari segi udara pun sangat dingin.

C. Marga dan Tarombo
MARGA adalah kelompok kekerabatan menurut garis keturunan ayah (patrilineal). Sistem kekerabatan patrilineal menentukan garis keturunan selalu dihubungkan dengan anak laki-laki. Seorang ayah merasa hidupnya lengkap jika ia telah memiliki anak laki-laki yang meneruskan marganya. Dan bila seorang ayah tidak memiliki keturunan anak laki-laki, hidupnya terasa kurang bahagia karna tidak ada yang meneruskan garis keturunan marganya. Sesama satu marga dilarang saling mengawini, dan sesama marga disebut dalam Dalihan Na Tolu disebut Dongan Tubu. Menurut buku “Leluhur Marga Marga Batak”, jumlah seluruh Marga Batak sebanyak 416, termasuk marga suku Nias.

TAROMBO adalah silsilah, asal-usul menurut garis keturunan ayah.Dengan tarombo seorang Batak mengetahui posisinya dalam marga. Bila orang Batak berkenalan pertama kali, biasanya mereka saling tanya Marga dan Tarombo. Hal tersebut dilakukan untuk saling mengetahui apakah mereka saling “mardongan sabutuha” (semarga) dengan panggilan “ampara” atau“ marhula-hula” dengan panggilan “lae/ tulang”. Dengan tarombo, seseorang mengetahui apakah ia harus memanggil “Namboru” (adik perempuanayah/bibi),“Amangboru/Makela”,(suami dari adik-ayah/Om),“Bapatua/Amanganggi/Amanguda” (abang/adik ayah),“Ito/boto”(kakak/adik), PARIBAN atau BORU TULANG (putri dari saudara laki laki ibu) yang dapat kita jadikan istri, dst.

D. UNSUR BUDAYA

a. Bahasa
Dalam kehidupan dan pergaulan sehari-hari, orang Batak menggunakan beberapa logat, ialah: (1)Logat Karo yang dipakai oleh orang Karo; (2) Logat Pakpak yang dipakai oleh Pakpak; (3) Logat Simalungun yang dipakai oleh Simalungun; (4) Logat Toba yang dipakai oleh orang Toba, Angkola dan Mandailing.
Dan dalam masing bahasa tersebut berbeda satu sama lain. Belum tentu suku batak toba bisa mengerti logat batak simalungun. Karna pada umumnya masing-masing logat berbeda satu sama lain.
Dari semua logat yang ada di suku batak, pada umumnya kebanyakan orang batak menggunakan logat Batak Toba.

b. Pengetahuan
Orang Batak juga mengenal sistem gotong-royong kuno dalam hal bercocok tanam. Selain bercocok tanam, orang-orang batak juga membuat tambak ikan. Contoh bercocok tanam , yaitu bertani, menanam coklat, menanam jagung dan menanam kelapa sawit.
Dalam bahasa Toba hal itu disebut "Marsiurupan".

E. Teknologi
Masyarakat Batak telah mengenal dan mempergunakan alat-alat sederhana yang dipergunakan untuk bercocok tanam dalam kehidupannya. Seperti cangkul, bajak, tongkat tunggal, sabit, atau ani-ani.
Bercocok tanam dalam segi bajak ada dua macam, yaitu bajak dengan mesin dan bajak menggunakan hewan. Seperti kerbau atau sapi.

F. Organisasi Sosial

a. Perkawinan
Pada tradisi suku Batak seseorang hanya bisa menikah dengan orang Batak yang berbeda klan sehingga jika ada yang menikah dia harus mencari pasangan hidup dari marga lain selain marganya.
Bila ada yang menikah dengan satu marga, dia sudah melanggar adat. Dan akan dapat sanksi dari kepala adat yg bersangkutan. Bila sudah terjadi, akan terjadi suatu musibah di dalam hidupnya akibat melanggar peraturan adat batak tersebut.
Apabila yang menikah adalah seseorang yang bukan dari suku Batak maka dia harus diadopsi oleh salah satu marga Batak (alias membeli marga). Dalam hal membeli marga, seseorang tersebut membuat acara untuk membeli marga, mengundang ketua adat dan raja-raja adat. Lalu meresmikannyaa dengan acara adat memotong daging babi atau daging kerbau.

b. Kekerabatan
Kelompok kekerabatan suku bangsa Batak berdiam di daerah pedesaan yang disebut Huta di dalam bahasa batak toba. Biasanya satu Huta didiami oleh keluarga dari satu marga. Marga tersebut terikat oleh simbol-simbol tertentu misalnya nama marga. Klen kecil tadi merupakan kerabat patrilineal yang masih berdiam dalam satu kawasan. Sebaliknya klen besar yang anggotanya sdah banyak hidup tersebar sehingga tidak saling kenal tetapi mereka dapat mengenali anggotanya melalui nama marga yang selalu disertakan dibelakang nama kecilnya. Bila seseorang mempunyai marga yang sama antara seorang yang lain, maka untuk memanggil kepada orang lain harus di lihat dari urutan nomor marga tersebut. Bila nomor seseorang di bawah kita, maka kita memanggil adik,walaupun umur dia di atas kita. Bila nomor seseorang di atas kita, maka kita memanggil paman (UDA). Dan bila nomor seseorang setara dengan kita, maka kita panggil dia "ampara". Itu lah adat batak, tidak asal manggil seseorang di adat batak. Kalau dia benar-benar mengerti adat batak.

G. Kesenian
Seni Tari yaitu Tari Tor-tor (bersifat magis); Tari serampang dua belas (bersifat hiburan). Alat Musik tradisional : Gong; Saga-saga. Hasil kerajinan tenun dari suku batak adalah kain ulos. Kain ini selalu ditampilkan dalam upacara perkawinan, mendirikan rumah, upacara kematian, penyerahan harta warisan, menyambut tamu yang dihormati dan upacara menari Tor-tor. Kain adat sesuai dengan sistem keyakinan yang diwariskan nenek moyang. Ulos pun bisa di lihat bagus atau tidaknya, yaitu dari motif dan bentuk pernak-pernik yang terdapat di ulos tersebut.
Semakin bagus dan semakin banyak pernak-pernik yang terdapat di ulos tersebut, maka harga ulos tersebut akan semakin mahal.
Contoh Ulos Batak :

Contoh Rumah Adat Batak:

Sumber : google.co.id dan hasil pemikiran sendiri

Selasa, 12 April 2011

Kasih Valentine vs Kasih Tuhan

Kasih Valentine vs Kasih Tuhan
Hal ini baik tentunya, mengingat Tuhan menganjurkan kita untuk saling mengasihi (1 Yohanes 4:7).
Akan tetapi, sementara kita merayakan Valentine, mari kita mengingat juga akan kasih yang terbesar, yaitu kasih Tuhan kita Yesus Kristus.
Berikut ini beberapa hal yang membedakan kasih Valentine dan kasih Tuhan:

1. Kasih Valentine dapat hancur – artinya Anda bisa menerima Valentine dari seseorang tahun ini, yang mungkin tidak akan menyapa Anda lagi tahun depan, jika muncul problem dalam hubungan Anda. Sementara kasih Tuhan berkesudahan dan tidak dapat dipisahkan dari apapun (Roma 8:38-39).

2. Kasih Valentine berkaitan dengan masa lalu – artinya jika Anda telah membuat orang lain tersinggung (walau tidak sengaja), jangan harap mendapat kasih Valentine darinya. Sebaliknya, kemungkinan besar Anda juga tidak akan mengirim Valentine ke orang yang pernah menyinggung Anda. Tapi kasih Tuhan tidak mengingat hal-hal di masa lampau (Yesaya 43:18).

3. Kasih Valentine berusaha menyenangkan orang lain dengan tujuan agar orang tersebut membalas kasih kita, tapi kasih Tuhan tanpa syarat (Efesus 2:8).

4. Kasih Valentine diperlihatkan dengan pemberian hadiah-hadiah fana misalnya: kartu, coklat, atau makan bersama. Kasih Tuhan diperlihatkan dengan pengorbanan jiwa, dengan kematian putra satu-satunya (Yohanes 3:16).

5. Kasih Valentine sangat pemilih – ditujukan pada orang tertentu saja, tapi Tuhan tidak pilih kasih. Ia mengenal semua manusia dengan terperinci, Ia mengetahui segala perbuatan, pikiran atau kata-kata kita, bahkan sebelum kita lakukan, dan mencintai kita apa adanya (Mazmur 139: 1-5).Jadi saat kita merayakan kasih kita kepada sesama, ingatlah juga untuk mengasihi Dia yang lebih dulu mengasihi kita dan yang terus mengasihi kita, yaitu Tuhan kita, Yesus Kristus.

CORD KUB'RIKAN HATIKU

G______________C___G__D
INILAH RINDUKU KEPADA-MU
THIS IS MY DESIRE TO HONOUR YOU
_Em_____D___G____________F___D
SEG'NAP HATIKU MENYEMBAH-MU
LORD, WITH ALL MY HEART I WORSHIP YOU
G_______________C___G__D__
SELURUH HIDUPKU MEMUJI-MU
ALL I HAVE WITHIN ME I GIVE YOU PRAISE
EM___d____G___________F___C__D_
KU MEMUJA-MU YA, ALLAHKU
ALL THAT I ADORE, IS IN YOU

REFF:
G_______________D__________Em__D
KUB'RIKAN HATIKU DAN JIWAKU
LORD, I GIVE YOU MY HEART, I GIVE YOU MY SOUL
_____C_____D____G__
SEMUANYA BAGI-MU
I LIVE FOR YOU ALONE
________________F________________Em
DI DALAM HIDUPKU, DI SETIAP WAKTU
EVERY BREATH THAT I TAKE, EVERY MOMENT I'M AWAKE
_____C_____D_____G_
NYATAKAN JALAN-MU
LORD, HAVE YOUR WAY IN ME

CORD BAPA ENGKAU SUNGGUH BAIK

__C______________F
Bapa Engkau sungguh baik
_________Em____Am_Dm__D_____G
Kasih-Mu melimpah di hidupku
__C____________F
Bapa ku berterima kasih
__________Em_Am
Berkat-Mu hari ini
_____Dm_____G_______C____G
Yang Kau sediakan bagiku

Chorus (chord version 1) :
__________C________Em
Kunaikkan syukurku
__________Am____________Gm
Buat hari yang Kau b’ri
____C_____A__________Dm_______D__Bb_____G
Tak habis-habisnya kasih dan rahmat-Mu

_________C________________
S’lalu baru dan tak pernah
__________F___________Fm
Terlambat pertolongan-Mu
________Em__Bm______Dm______G____C_
Besar setia-Mu di s’panjang hidupku

Senin, 14 Maret 2011

LINGKUPIKU

D____A____Bm____G___F#m___A
LING-KUPI-KU DENGAN SAYAP-MU
D__A____Bm____G____Em___A
NA-UNGI-KU DENGAN KUASA-MU
D____A____Bm____G___F#m___A
LING-KUPI-KU DENGAN SAYAP-MU
D__A____Bm____G____Em___A
NA-UNGI-KU DENGAN KUASA-MU

REFF:
__________G______A___D
DI SAAT BADAI BERGELORA
___________G_______A____Bm
KU AKAN TERBANG BERSAMA-MU
___________G____A_______F#M
BAPA KAU RAJA ATAS S'MESTA
____Bm_______Em_______A_____D
KU TENANG S'BAB KAU ALLAHKU